Jumat, 28 Maret 2014

Pengalaman Pertama Menggunakan internet

Halo, Sebelumnya gue mau ngenalin diri dulu, nama gue Tauviq Imam Syafrudin. Biasanya sih orang-orang manggil gue Imam, kalo yang baru kenal pasti manggil gue dengan sebutan Tauviq. Gue mau ceritain tentang pengalaman pertama kali gue pake internet. Sebenernya sih gue gak mau cerita tetapi ada sebuah tugas yang harus gue laksanakan. Yaudah langsung aja ya gue cerita.
Gue pake internet kalo gak salah sih waktu duduk di kelas 1 SMP, pas pelajaran TIK kalo gak salah sih kepanjangan dari Teknologi Informasi Komputer. Gue dan murid lainnya disuruh membuat e-mail. Pas waktu itu gue sama sekali ga ngerti tentang internet, yang gue ngerti cuma main game dan ngetik aja. Dari awal gue dituntun sama guru dan akhirnya berhasil. Sesudah berhasil buat e-mail semua murid di suruh men-download dan menginstall YM (Yahoo Messenger). Seketika gue bingung gimana cara download dan install. Berhubung gue orangnya sok tau, gue coba aja sendiri tanpa minta arahan guru. Gue klik aja semua yg bisa diklik dan ternyata tiba-tiba e-mail gue ilang. Gue pun bingung (ke sign out maksudnya, dulu kan masih belom paham). Nah dengan tanpa pikir panjang gue bikin lagi dah tuh e-mail dengan nama yang sama dan otomatis gak bisa-bisa tuh bikin e-mail (ya kan usernamenya udah dipake barusan). Beberapa kali gue coba tetep aja gak bisa dan akhirnya gue ambil keputusan untuk minta bantuan ke temen gue yang udah bisa pake internet.Nah dari situ gue banyak belajar sama tuh orang tentang internet. Gue diajarin main game, download lagu, cari gambar lewat internet. Waktupun berlalu dan gue udah ngelanjutin sekolah gue dari SMP ke STM jurusan TKJ( Teknik Komputer Jaringan). Disitu gue belajar banyak tentang komputer dan sangat sering sekali menggunakan internet. Gue dan temen-temen gue saling tuker informasi tentang cara membobol operator supaya bisa internetan atau download sepuasnya tanpa bayar sepeserpun. Itu sangatlah mengasikkan, menghabiskan waktu hanya mencari trik untuk internetan , dan sekarang aku selalu menggunakan internet. Dengan berinternet bisa menghilangkan kejenuhan atau rasa bosan gue. Mungkin segitu aja cerita gue, cukup sekian dan terima gajih.

Rabu, 26 Maret 2014

CSS (Cascading Style Sheets)

CSS atau "Cascading Style Sheets" yaitu cara untuk memisahkan isi dengan layout dala halaman-halaman web yang dibuat.CSS memperkenalkan template yang berupa style untuk membuat dan mempermudah penulisan dari halaman-halaman yang dirancang.Hal ini sangat penting karena halaman yang menggunakan CSS dapat dibaca secara bolak balik dan isinya dapat dilihat oleh pengunjung manapun. CSS mampu menciptakan halaman yang tampak sama pada resolusi layar dari pengunjung yang berbeda tanpa memerlukan suatu tabel. Dengan CSS, Anda akan lebih mudah melakukan setting tampilan keseluruhan web hanya dengan menggantikan atribut-atribut atau perintah dalam style CSS dengan atribut yang diinginkan tanpa harus mengubah satu per satu atribut tiap elemen yang ada dalam situs yang dibuat. Saat ini CSS merupakan style yang banyak digunakan karena berbagai kemudahan dan kelengkapan atribut yang dimilikinya. Penggunaan CSS dalam web akan lebih efisien karena CSS dapat digunakan untuk penggunaan secara berulang pada tag-tag tertentu sehingga tidak usah mengetikkan ulang seluruh perintah pemformatan seperti halnya HTML klasik. CSS akan lebih mudah dipelajari jika telah mengetahui struktur pembuatan dokumen web dengan bahasa HTML.

CARA KERJA CSS

Cara kerja CSS sangatlah mudah, karena CSS hanya membutuhkan style sebagai penentu dari font, warna, dan formatan-formatan lain untuk memformat atribut sebuah halaman web yang kita buat. Tiap style memiliki dua buah elemen dasar, yaitu “selector” dan ”declaration”. Sebuah “selector” biasanya adalah tag HTML, sementara “declaration” adalah satu atau beberapa perintah atau nilai dari CSS yagn menunjukan tipe bentuk yang diaplikasikan pada selector. Declaration ini biasanya ditandai dengan kurung kurawal {}. Perintah atau nilai CSS yang berbeda dipisahkan satu dengan yang lain dengan menggunakan titik-koma (;).


Di sini terlihat bahwa :


Selector-selector dan style dalam CSS akan dimasukkan dalam sebuah tempat yang sama dalam isi dokumen HTML atau dibuat di luardokumen HTML yang nantinya akan dipanggil untuk menentukan isi tampilan dokumen HTML. Anda hanya menunjuk pada selector-selector dimana akan mengaktifkan sebuah style yang anda inginkan.
Hal paling umum dalam memasukkan kode style sheet dengan menggunakan tag <style>, tag <style> ini selalu tampil dalam bagian <head> dan sebelum </head> dari dokumen anda. Perhatikan garis besarnya seperti berikut:


  Untuk menentukan font dan warna-warna tiap kali anda memulai sebuah cell table, anda dapat menentukan sebuah style dan kemudian anda tinggal menunjuk ke style dalam cell table anda. Bandingkan contoh dari sebuah tabel berikut yang dibuat menggunakan HTML sederhana :


Tampilan dalam browser akan terlihat seperti gambar di bawah ini :


Bandingkan jika dokumen tersebut dibuat dengan menggunakan CSS.


Dengan menggunakan CSS, dokumen yang dibuat menggunakan HTML murni akan dapat lebih mengefisiensikan waktu yang dibutuhkan. Bayangkan jika anda membuat sebuah situs yang kompleks dengan banyak atribut untuk tiap halaman dalam situs anda. Tentunya anda harus menentukan tiap atribut untuk tiap halaman tersebut satu per satu. Bagaimana jika terdapat seratus halaman dalam situs tersebut? Bayangkan berapa banyak awktu anda habiskan hanya untuk memformat tiap halaman jika terdapat kesalahan dalam halaman-halaman tersebut? Namun masalah tersebut dapat lebih diminimalisasi menggunakan CSS karena anda hanya akan membuat sebuah style yang akan memformat keseluruhan halaman dalam situs yang dibuat dan kita cukup menentukan selector dalam style yang akan digunakan dalam halaman tersebut.

KEUNTUNGAN CSS

Sementara CSS memungkinkan anda untuk memisahkan layout dari isi dokumen, CSS memungkinkan anda untuk menentukan layout yang lebih ampuh dibandingkan dengan HTML.
Dengan CSS, anda dapat:

1. Menentukan tampilan dari halaman-halaman web sebuah tempat tanpa mengulangnya kembali melalui script HTML anda. Ini akan lebih efisien dibandingkan menentukan warna dan font tiap kali anda memulai sebuah cell baru dalam sebuah tabel.

2. Dengan mudah mengubah tampilan dari halaman-halaman web walaupun setelah halaman tersebut dibuat. Setelah style ditentukan dalam sebuah tempat, anda dapat mengubah tampilan keseluruhan situs sekaligus tanpa harus mengganti tag-tag tertentu ketika mengubah salah satu tampilan dari elemen dalam halaman anda.

3. Menentukan ukuran font dan atribut yang sejenis dengan keakuratan yang sama dengan sebuah “word processor” dan tidak dibatasi hanya untuk tujuh ukuran font berbeda yang telah ditetapkan dalam HTML

4. Menentukan isi hingga ukuran piksel dari tiap halaman web dengan akurat.

5. Menentukan kembali keseluruhan tag-tag HTML. Sebagai contoh, anda dapat dengan mudah membuiat tebal tag menjadi berwarna merah menggunakan font yang spesial.

6. Menentukan style yang kita inginkan untuk sebuah link,seperti menyingkirkan garis bawah yang biasa terlihat dibawah link.

7. Menentukan layer-layer yang dapat diposisikan di atas layer-layer lainnya (kadang digunakan untuk menu-menu mejadi terlihat lebih menarik).

8. Halaman web anda akan di-load lebih cepat, karena tidak diisi dengan tag-tag yang mengatur tiap halaman akan disimpan dalam sebuah dokumen CSS yang hanya di-load sekali ketika pengunjung memasuki situs anda.

Namun CSS memiliki satu kekurangan, yaitu :

CSS hanya dapat ekerja dalam browser versi 4 atau lebih. Namun dewasa ini lebih dari 95% dari keseluruhan browser telah banyak yang mendukungnya. Jadi kekhawatiran tentang tidak dapat ditampilkannya situs yang kita buat dengan menggunakan CSS akan makin terkikis.  


Sumber : Buku "Desain web menggunakan HTML + CSS" , Penulis : SUGIRI, Amd.,S.Pd. , Penerbit ANDI Yogyakarta.



Selasa, 18 Maret 2014

Partai Pilihanku ?

Bila ditanya soal apa pilihan partaimu? Dengan cepat aku akan menjawab, “Aku tak punya partai pilihan.” Bisa dibilang aku ini golongan putih atau golput. Karena aku tidak suka partai. Partai-partai di negara ini tidak ada yang patut untuk kupilih. Hanya awalnya saja berkata manis, mengobral janji, berkampanye ke sana ke mari sehingga menimbulkan kemacetan lalu lintas, menempeli stiker bendera dan atribut lainnya pada sembarang tempat membuat jalanan kotor, membuang banyak uang hanya untuk mempromosikan dirinya. Bila tidak terpilih ada beberapa yang menjadi GILA, dan apabila ada salah satu partai terpilih menjadi wakil rakyat, selalu berujung dengan korupsi. Bagaimana indonesia akan maju bila selalu terus menerus begini? Tapi yasudahlah kita rakyat kecil tidak bisa berbuat apa-apa, saat ini aku hanya berharap ada seseorang yang menjadi presiden untuk memimpin dan mengatur permasalahan yang ada di Indonesia. Masa bodoh, dia itu berasal dari partai apa aku tak peduli. Yang penting dia bisa mengatasi permasalahan di indonesia seperti memberi hukuman kepada koruptor yang sepantasnya dan tidak ada keringanan untuk mereka, menanggulangi bencana-bencana alam yang ada di indonesia dengan cepat, mendengarkan suara rakyat biasa, dan yang terpenting ialah membuat negara kita bangkit dan maju dari keterpurukan. Karena aku sangat mencintai NEGARA YANG BUSUK INI .

Sekarang yang jadi permasalahannya yaitu apa mungkin ada seseorang yang seperti itu?


Dari beberapa calon presiden pada tahun 2014 ini, aku lebih berharap kepada Bapak Jokowi untuk memimpin negara ini. Kenapa begitu? Karena saya yakin beliau bisa membuat perubahan yang banyak pada negara yang sangat kita cintai ini. Lihat saja kerja beliau saat mengatur kota asal saya yaitu SOLO. Saat ini kota tersebut bersih, tidak macet, rapih, dan teratur. Dan ibu kota negara kita yaitu JAKARTA pun sudah banyak penghijauan. Beliau ramah kepada rakyat, lebih banyak kerja dari pada omongannya. Aku berharap kepada beliau, bukan berarti partai pilihanku PDI Perjuangan. Sekali lagi aku memutuskan, aku tidak ada partai pilihan. Percuma tidak ada yang bisa diharapkan.